PENTINGNYA IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
SMA N BARANUSA
(Oleh
:Adolof B Mau, S.Pd)
Pada dasarnya Pendidikan merupakan Proses investasi jangka Panjang yang harus diperkuat Karena tujuan utamanya adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun generasi muda yang dapat beradaptasi dengan dunia global.
Pentingnya Pendidikan bagi generasi muda saat ini karena pendidikan itu sendiri sebagai upaya yang
sadar dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia seperti yang
dilakukan oleh negara-negara berkembang termasuk Indonesia.
Perkembangan dunia Pendidikan yang
pesat dan adanya tuntutan kemampuan peserta didik dalam berbagai aspek menyebabkan adanya perubahan kurikulum pada setiap kompetensi
yang
dicapai. Perubahan kurikulum tersebut diaplikasikan pada setiap satuan Pendidikan dengan kriteria ketercapaian
yang disesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja,
baik secara nasional maupun internasional. Selain itu perubahan kurikulum juga mencetak adanya kesesuaian keterampilan dengan berbagai tuntutan perkembangan zaman. Selain keterampilan dalam aspek pengetahuan pengembangan,
kurikulum juga difokuskan pada keterampilan aspek karakter dan kemampuan lain
diluar sekolah seperti yang
dikembangkan dalam implementasi kurikulum merdeka yaitu Chritical Thinking
(Berfikir Kritis), Collaboration (Kolaborasi).
Kurikulum merdeka yang
kita kenal sekarang ini merupakan bentuk terobosan baru adanya pengembangan karakter peserta didik
yang
berfokus pada profil pelajar pancasila. Implementasi kurikulum merdeka memfokuskan adanya pembentukan karakter profil pelajar pancasila. Profil pelajar pancasila meliputi sikap beriman dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, mandiri, bergotong-royong, berkebinekaan global,
bernalar kritis dan kreatif. Profil pelajar pancasila diusulkan untuk menjadi pedoman Pendidikan
Indonesia baik dalam studinya di dalam negeri maupun di luar negeri (Tutuli, 2022).
Dalam implementasi kurikulum merdeka
di kelas, kemampuan Guru
dalam mengidentifikasi kompetensi awal peserta didik sangat penting.
Kemampuan peserta didik dapat dijadikan sebagai pedoman guru
dalam membawakan materi pembelajaran. Mengidentifikasi kemampuan peserta didik dapat dilakukan dengan beberapa cara sebagai berikut:
Penerapan kurikulum merdeka pada satuan Pendidikan pada awalnya mengalami berbagai kendala baik dalam segi kesiapan sumber daya manusia hingga ketersediaan sarana dan prasarana. Namun dalam Perjalanannya beberapa satuan Pendidikan telah mengimplementasi kankurikulum merdeka dengan efektif dan efisien,
seperti yang terjadi pada satuan Pendidikan SMA N Baranusa.
SMA N
Baranusa Merupakan salah satu dari Empat (4) Sekolah di Kabupaten Alor yang
telah mengImplementasikan Kurikulum Merdeka Sejak tahun 2022
sampai saat ini dan merupakan capaian terbaik selama penerapan kurikulum ini berjalan.
Penerapan yang dilakukan di Pendidikan SMA N
Baranusa menunjukan adanya adaptasi peserta didik yang cepat dalam proses
pembelajaran berjalan lebih efektif dan efisien, hal ini dikarenakan adanya kolaborasi
yang baik antar warga sekolah (Guru dan Siswa).
Kurikulum merdeka Menjadi penting bagi Warga
SMA N Baranusa karena memberikan kebebasan kepada peserta didik dalam proses
pembelajaran sehingga peserta didik mampu mengeksplore berbagai kemampuan dalam dirinya.
Sistem Pendidikan yang baik mendorong adanya pengembangan kemampuan peserta didik yang
berdiferensiasi sehingga mampu berkolaborasi. Implementasi kurikulum merdeka yang
dikembangkan dengan dasar penguatan profil pelajar Pancasila dan pengembangan pembelajaran berdiferensiasi mendorong adanya kemajuan dalam dunia Pendidikan.
Daftar Pustaka
Manajemen.uma.ac.id. (2021, 11 23). manajemen.uma.ac.id. Retrieved from manajemen.uma.ac.id: https://manajemen.uma.ac.id/2021/11/program-pemerintah-dalam-memperbaiki-kualitas-pendidikan/
Tutuli,
I. (2022, 11 24).Imrantutuli.Retrieved from imrantululi.net: https://www.
imrantululi.net/berita/detail/profil-pelajar-pancasila#:~:text=Pelajar%20yang%20memiliki%20profil%20ini,Bernalar%20kritis%3B%206)%20Kreatif.
Komentar
Posting Komentar